MEMPAWAH-Politeknik ATI Makassar bersama Pemerintah Kabupaten Mempawah menggelar pelepasan peserta Program Vokasi Industri Setara Diploma 1 yang akan mengikuti Kuliah Kerja Praktik (KKP) Industri yang berlangsung di Mempawah Convention Center (MCC), Kalimantan Barat, Selasa (7/12/2021).
Program tersebut merupakan kerja sama antara Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian, Pemerintah Kabupaten Mempawah, Politeknik ATI Makassar, SMK-SMTI Pontianak, serta mitra industri di Kabupaten Mempawah.
Acara pelepasan dihadiri Wakil Bupati Mempawah Muhammad Pagi yang melakukan pelepasan secara simbolis, Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah Ismail, Direktur Politeknik ATI Makassar Muhammad Basri, Kepala SMK-SMTI Pontianak Marwandi, serta perwakilan mitra industri.
Muhammad Basri menyampaikan peserta program Vokasi Industri Setara Diploma 1 kerja sama dengan Pemkab Mempawah yang akan mengikuti KKP atau magang di Industri sebanyak 60 peserta dari dua program studi, yakni Teknik Kimia Proses Industri dan Teknik Perawatan Mesin Industri.
“Program ini untuk mendukung program pemerintah dalam penyiapan tenaga kerja industri yang link and match dengan industri. Setelah menyelesaikan program ini, para peserta akan langsung direkrut oleh mitra industri,”kata Basri.
Selain itu, juga untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja sektor industri, khususnya di wilayah Kabupaten Mempawah dalam rangka upaya percepatan pencapaian visi dan misi Pemerintahan Kabupaten Mempawah.
Dalam pelaksanaan KKP ini melibatkan 13 perusahaan industri yang menjadi lokasi magang peserta program Vokasi Industri Setara Diploma 1 kerja sama dengan Pemkab Mempawah.
Yaitu, PT Unicoco Indusfries, PT Sari Pati Semudun Jaya, PT WICA, PT Dock Bina Vista, PT Kalimantan Kelapa Jaya, PT Cocotama Makmur Abadi, dan PT Gemilang Asia Sejahtera (GAS).
Selanjutnya PT Berdikari Multitama, PT Penguin Indonesia, PT Cemindo Bangun Persada, PT Delta Oriental Kapuas, PT Energi Unggul Persada, serta PT Mitra Andalan Sejahtera.
Basri pun berharap para peserta dapat menjalani kegiatan KKP di industri dengan baik dan lancar.(*)